Faham “Pemerolehan Bahasa” Guna Memanfaatkan Digital dalam Pembelajaran Mahasiswa di Universitas Quality

Pemahaman Pemerolehan Bahasa Guna Pemanfaatan Digital Dalam Pembelajaran Mahasiswa Di Quality

Dalam keberlangsungan pendidikan di Indonesia yang semakin cepat dan lebih mudah diakses dengan menggunakan digital. Jika dibandingkan dengan metode pembelajaran pada tahun sebelumnya, sudah pasti metode di era sekarang jauh lebih maju dan lebih bagus dengan adanya digital program.

Bagi pengajar mudah nya informasi membantu mereka untuk mendapatkan informasi metode mengajar yang baik, mencari materi pembelajaran dan lain sebagainya.

Kini teknologi digital sudah memasuki seluruh aspek kehidupan termasuk pendidikan. Perkembangan teknologi dan informasi yang semakin pesat di era globalisasi saat ini tidak bisa dihindari lagi pengaruhnya terhadap dunia pendidikan.

Demikian juga dengan pemanfaatan digital dalam pemerolehan Bahasa yang sudah kita lakukan yakni dalam pembuatan video pembelajaran kemudian dipublish menggunakan program digital.

Setelah dipublish kemudian video pembelajaran tersebut akan sampai kepada kalangan umum, dimana hal ini memampukan siapapun yang mengakses file digital yang dapat melihat pembelajaran tersebut dan dimanapun pengguna digital tersebut.

Jika dibandingkan pembelajaran tatap muka (tidak menggunakan program digital), pembelajaran tatap muka hanya mancakup/tertuju kepada yang mengikuti pembelajaran didalam kelas.

Berbeda dengan penggunaan program digital, dimana metode ini lebih luas pencakupannya karena siapapun dan dimanapun bisa diakses.

Contoh program digital yang bisa digunakan media pembelajaran:

  • Aplikasi di Youtube
  • E-learnig
  • Google Classroom
  • Aplikasi zoom
  • Perpustakaan online, serta media digital lainnya.

Kelebihan penggunaan media digital:

  • Keutuhan informasi yang disampaikan lebih luas
  • Informasi yang disampaikan dapat diakses oleh siapapun dan dimanapun
  • Mendorong peningkatan perekonomian yang jauh lebuh baik

Kekurangan penggunaan media digital dalam pembelajaran

  • Terlalu menekankan pada penguasaan materi dari pada proses pengembangan masalah
  • Tidak semua media audio visiual sesuai materi pembelajaran
  • Biaya produksi yang mahal.

Penutup

Demikianlah artikel ini kami susun untuk memenuhi tugas dari ibu Hasni Suciawati, S.Pd., M.Pd pada mata kuliah Konsep Dasar Bahasa Indonesia.

Artikel ini juga diharapkan bisa menambah wawasan penulis dan pembaca. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih untuk semua pihak yang mendukung penerbitan artikel ini.

Penulis:

  1. Genni Udurna Simatupang
  2. Rini Aspita BR Bangun
  3. S. Dameria Pandiangan
  4. Novalia Paragaye
  5. Robertus Alua


Mahasiswa Jurusan PGSD, Universitas Quality Medan
Dosen Pengampu: Hasni Suciawati S.Pd, M.Pd

Editor: I. Khairunnisa
Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *