Masa remaja adalah masa transisi dari masa anak-anak menuju masa dewasa. Pada masa ini ada begitu banyak gejolak atau masalah yang sering terjadi yang dilakukan remaja. Banyak kasus remaja saat ini seperti gejolak emosi, merokok, gemar berbicara kurang sopan, gemar membanta orang tua dan guru bahkan sampai adanya kasus kehamilan di luar nikah.
Sehingga masa ini dapat dikatakan masa sulit bagi remaja sehingga perlu pengadilan diri yang kuat ketika berada di sekolah bahkan di lingkungan masyarakat. Untuk itu agar tidak terjerumus pada hal-hal negatif maka diperlukan karakter bagi remaja masa kini.
Pendidikan karakter merupakan sebuah istilah yang semakin hari semakin mendapatkan respon yang baik ditengah kehidupan sekolah dan elemen masyarakat indonesia saat ini. Karena salah satu pembuktiannya pendidikan karakter salah satu pendidikan yang membawa etika para remaja untuk melakukan suatu tindakan dalam hal-hal yang positif.
Demikian juga bahwasanya bahwa pendidikan karakter pada remaja merupakan nilai yang diperlukan dalam mewujudkan kelangsungan hidup bangsa yang nantinya menjadi pijakan anak Indonesia sehingga berkembang menjadi pribadi yang baik, akhlak, jujur, dan disiplin.
Pandangan ini dibuktikan juga seperti apa yang dijelaskan menurut Ratna Megawangi tentang pendidikan karakter yaitu sebuah usaha untuk mendidik anak-anak agar dapat mengambil keputusan dengan bijak dan mempraktekannnya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat memberikan kontrobusi yang positif kepada lingkungannya.
Namun dewasa ini tantangan kehidupan sangat berbeda dibanding masa lalu, salah satu hal yang mendukung adalah kemajuan teknelogi. Sering para remaja saat ini melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan jati dirinnya sebagai anak bangsa.
Selain perubahan umum, melihat banyaknya tindakan kriminal yang dilakukan anak remaja dewasa ini, maka perlu hadirnya bimbingan pembentukan pribadi dan salah satu resoluisinya hadirnya pendidikan karakter. Karena pendidikan karakter secara umum lebih kepada suatu proses untuk membentuk atau membina karakter seseorang untuk menjadi baik.
Sehingga hal inilah yang menjadi dasar konsep diri para remaja dan positif niscaya menumbuhkan moralitas dalam dirinya dan berpengaruh besar bagi remaja untuk menjadi pribadi yang handal dikemudian hari.
Dengan akhiri semunya ini tentunya hal yang perlu diperhatikan adalah hadirnya pendidikan karakter bagi remaja. Sehingga hemat saya solisi yang perlu ditingkatakan atau perlu diperhatikan dalam mengatasi tindakan kriminal yang dilakukan remaja yaitu membutuhkan orang dewasa atau orang Tua untuk membina karakter para remaja.
Dengan demikian urgenitas pendidikan karakter bagi remaja ialah untuk menyempurnakan setiap diri remaja secara terus menerus dan mewujudkan kelangsungan hidup bangsa serta berkembang menjadi pribadi yang kualitas, baik, jujur, dan disiplin.
Penulis: Yohanes Bin Yantak
Siswa IPS B SMAK Seminari St.Yohanes Paulus ll Labuan Bajo
Keren kakak